Baja Corten adalah baja paduan. Setelah beberapa tahun terpapar di luar ruangan, lapisan karat yang relatif padat dapat terbentuk di permukaan, sehingga tidak perlu dicat untuk perlindungan. Nama baja tahan cuaca yang paling terkenal adalah "cor-ten", yang merupakan singkatan dari "ketahanan korosi" dan "kekuatan tarik", sehingga sering disebut "baja Corten" dalam bahasa Inggris. Berbeda dengan baja tahan karat yang benar-benar bebas karat, baja tahan cuaca hanya teroksidasi di permukaan dan tidak menembus bagian dalam, sehingga memiliki sifat anti korosi yang tinggi.
Baja Corten dianggap sebagai bahan "hidup" karena proses pematangan/oksidasinya yang unik. Warna dan warna akan berubah seiring berjalannya waktu, bergantung pada bentuk objek, tempat pemasangannya, dan siklus pelapukan yang dialami produk. Masa stabil dari oksidasi hingga matang umumnya 12-18 bulan. Efek karat lokal tidak menembus material, sehingga baja secara alami membentuk lapisan pelindung untuk menghindari korosi.
Baja Corten tidak akan berkarat. Karena komposisi kimianya, baja ini menunjukkan ketahanan yang lebih tinggi terhadap korosi atmosferik dibandingkan baja ringan. Permukaan baja akan berkarat sehingga membentuk lapisan pelindung yang kita sebut “patina”.
Efek penghambatan korosi verdigris dihasilkan oleh distribusi spesifik dan konsentrasi unsur paduannya. Lapisan pelindung ini dipertahankan seiring patina terus berkembang dan beregenerasi saat terkena cuaca. Sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu lama tanpa mudah rusak.